Selasa, 02 Desember 2008

Ganti nama Anak?

Pasti sudah sering dengar kan mengenai ganti nama anak untuk menghindari sakit? Ada banyak kepercayaan dan tradisi yang meyakini bahwa jika seorang anak terus menderita sakit sejak bayi mungkin disebabkan karena nama yang disandangnya terlalu berat.
Dulu saya punya teman yang mempunyai anak berusia sekitar 3 tahun an, tapi sering sekali masuk rumah sakit karena berbagai macam penyakit, mulai dari diare, panas, dan batuk parah. Atas usul dari kerabatnya, anak tersebut diganti namanya karena nama sebelumnya mengandung unsur "kebesaran/keagungan/derajad yang sangat tinggi" Setelah diganti nama memang anak tersebut lebih jarang sakit.
Tapi ternyata ini tidak berlaku untuk semua anak karena saya dulu juga punya kenalan yang anaknya langganan rumah sakit karena panas dan kejang berulang, setelah diganti nama dengan yang lebih sederhana, anaknya tetap menjadi langganan rumah sakit.
Antara kepercayaan dengan rasio memang kadang bertolak belakang, tinggal bagaimana kita menyikapinya.
Memang banyak hal hal yang tidak dapat di nalar dengan otak manusia tapi bukan berarti semua hal tidak bisa dipikir dengan rasio. Bukan berarti setelah kita mengalami satu hal yang "irasional" maka seluruh kehidupan kita akan menjadi "irasional" juga, sehingga setiap kejadian yang menimpa kita selalu dihubungkan dengan suatu yang misteri.

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Dalam kenyataan banyak orang yang mempercayai
nya. Tapi apakah lalu menjamin anak yang ber ganti nama selalu menjadi sehat. Kesehatan adalah cara kita berbuat yang bijak dan tentu harus didukung dengan keuangan yang baik.
Wass ... GBU