Hari ini aku bahagia sekali. Anak ku yang berumur empat tahun memenangkan lomba foto di salah satu majalah. Tidak sia sia aku mengorbankan seluruh waktu ku untuk nya.
Hari ini aku merasakan seluruh pengorbananku sangat berarti. Semua rasa lelah saat aku harus merawatnya rasanya terbayar sudah.
Sudah empat tahun ini aku berkutat dengan kesibukan yang luar biasa. Aku mengurus semua keperluan anak ku sendiri. Bukannya aku tidak mempercayakan pengasuh, tetapi aku ingin menikmati kebersamaan dengan malaikat kecilku.
Dari mulai bayi, aku mengatur makanan sehat dan bergizi untuk nya. Sampai sekarang dia berumur empat tahun pun aku masih memperhatikan asupan makanannya. Termasuk kadang kuberikan sirup yang mengandung curcuma bila ia malas makan. Terkadang timbul perasaan jenuh dan ingin kembali bekerja di luar seperti dulu. Tetapi, aku tidak bisa meninggalkan bila melihat wajah polos nya seakan mengucapkan permohonan : “ jangan tinggalkan aku ibu”
Aku tahu, mungkin aku terlalu memanjakan dirinya dan membuat dia tidak mandiri. Tetapi, ada saatnya aku juga harus bersikap tegas padanya agar ia tidak menjadi manja dan cengeng.
Mungkin, banyak ibu ibu lain yang tidak setuju dengan pola pengasuhan ku. Mungkin mereka berpikir aku salah dalam mendidik anak ku. Aku tidak menentang ataupun menerima pemikiran mereka . Karena aku tahu dan yakin apa yang sudah aku lakukan selama ini. Dan aku juga tahu inilah kebanggaanku menjadi seorang ibu. ( elizatri )
Hari ini aku merasakan seluruh pengorbananku sangat berarti. Semua rasa lelah saat aku harus merawatnya rasanya terbayar sudah.
Sudah empat tahun ini aku berkutat dengan kesibukan yang luar biasa. Aku mengurus semua keperluan anak ku sendiri. Bukannya aku tidak mempercayakan pengasuh, tetapi aku ingin menikmati kebersamaan dengan malaikat kecilku.
Dari mulai bayi, aku mengatur makanan sehat dan bergizi untuk nya. Sampai sekarang dia berumur empat tahun pun aku masih memperhatikan asupan makanannya. Termasuk kadang kuberikan sirup yang mengandung curcuma bila ia malas makan. Terkadang timbul perasaan jenuh dan ingin kembali bekerja di luar seperti dulu. Tetapi, aku tidak bisa meninggalkan bila melihat wajah polos nya seakan mengucapkan permohonan : “ jangan tinggalkan aku ibu”
Aku tahu, mungkin aku terlalu memanjakan dirinya dan membuat dia tidak mandiri. Tetapi, ada saatnya aku juga harus bersikap tegas padanya agar ia tidak menjadi manja dan cengeng.
Mungkin, banyak ibu ibu lain yang tidak setuju dengan pola pengasuhan ku. Mungkin mereka berpikir aku salah dalam mendidik anak ku. Aku tidak menentang ataupun menerima pemikiran mereka . Karena aku tahu dan yakin apa yang sudah aku lakukan selama ini. Dan aku juga tahu inilah kebanggaanku menjadi seorang ibu. ( elizatri )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar