Minggu, 03 Mei 2009

Panjang Umur

Anak itu mendengarkan bujukan ibu nya untuk mau makan sayur. Ia mendengarkan dengan penuh konsentrasi.
“Ayo sayang…kamu coba ya sayur ini… hm… enak lho….” Ibu nya mencontoh kan sambil memakan sendiri bayam yang ada di piring dengan ekspresi dibuat seolah olah itu adalah makanan terlezat di dunia.
Anak itu tetap mendengarkan dengan penuh konsentrasi tapi sambil membekap mulutnya sendiri dengan telapak tangan mungil nya.
“Sayang…kalau kita banyak makan sayur…kita bisa lebih sehat dan panjang umur, coba lihat nenek, sekarang masih sehat , padahal umur nya sudah 80 tahun” ibu nya masih tersenyum membujuk.
Tetapi setelah satu jam berlalu dan anak itu tidak mempan dengan rayuan sang ibu, akhirnya ibu nya beristirahat membujuk dengan duduk kelelahan di meja makan.
Tanpa terasa, sang ibu tertidur di meja makan dan terbangun ketika sayup sayup terdengar suara anak nya berceloteh ke nenek yang sedang duduk menonton televise.
“Nenek…aku punya tebakan…sapi dan singa umur nya lebih panjang siapa?” tanya anak itu dengan wajah menggoda nenek yang sedang asyik menonton televise.
“Nenek gak tau sayang…” jawab nenek sambil mengangkat sang cucu dan menduduk kan di pangkuan nya.
“Lebih panjang umur sapi dong nek…soalnya kata mama kalau suka makan sayur umur nya bisa lebih panjang…. kan singa gak suka makan sayur….jadi dia lebih pendek umur nya” jawab anak itu dengan bangga karena sudah bisa membuat tebak tebak an yang menurutnya sangat menarik.
Hmmm…. Sang ibu yang mendengarkan celoteh anak nya cuma bisa tersenyum dan kembali berusaha membujuk si anak untuk mau makan sayur nya. ( elizatri )

2 komentar:

Johar mengatakan...

Met kenal aja untuk adminnya from ESC-creation

elizatri mengatakan...

salam kenal kembali..